Struktur kurikulum SLB didasarkan pada struktur sekolah umum (SD, SMP, dan SMA), dengan menyesuaikan kebutuhan anak berkebutuhan khusus, yaitu keterampilan fungsional dan mata pelajaran penunjang kebutuhan tersebut.
Terdapat mata pelajaran Program Kebutuhan Khusus yang bertujuan untuk membantu anak memaksimalkan indra yang dimilikinya dan mengatasi keterbatasannya. Berikut adalah tujuan program masing-masing kebutuhan khusus:
- Tunanetra: pengembangan orientasi, mobilitas, sosial, dan komunikasi
- Tunarungu: pengembangan komunikasi, persepsi bunyi, dan irama
- Tunagrahita: pengembangan diri
- Tunadaksa: pengembangan diri dan gerak
- Autis: pengembangan komunikasi, interaksi sosial, dan perilaku
Penyesuaian Struktur Kurikulum SLB
- Jam mata pelajaran paling besar adalah Seni dan Prakarya (SDLB) dan Keterampilan (SMPLB dan SMALB).
- Mata pelajaran Bahasa Inggris bersifat pilihan.
- Mata pelajaran Seni di SMPLB dan SMALB pada kelompok mata pelajaran umum berfungsi sebagai sarana apresiasi dan terapi.
- Namun, mata pelajaran Seni pada kelompok keterampilan berfungsi sebagai pembekalan untuk profesi.
Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB)
- Jumlah jam pelajaran di SDLB sama dengan jumlah mata pelajaran di SD umum.
- Satu jam pelajaran di SDLB adalah 35 menit.
- Sama seperti SD umum, IPAS diajarkan mulai kelas 3 SD.
- Pembedanya adalah penekanan jam pelajaran beberapa mata pelajaran yang dianggap relevan dengan penyiapan keterampilan fungsional anak dan adanya program kebutuhan khusus.
Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa (SMPLB)
- Struktur kurikulum SMPLB sama dengan SMP umum.
- Satu jam pelajaran di SMPLB adalah 40 menit.
- Pembedanya adalah jumlah jam pelajaran di mata pelajaran tertentu, adanya mata pelajaran keterampilan yang dapat dipilih sesuai bakat dan minat, serta adanya program kebutuhan khusus.
Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMALB)
- Struktur kurikulum SMALB sama dengan SMA umum.
- Satu jam pelajaran di SMALB adalah 45 menit.
- Pembedanya adalah jumlah jam pelajaran di mata pelajaran tertentu, adanya mata pelajaran keterampilan yang dapat dipilih sesuai bakat, minat, dan ketersediaan program.